Minggu, 11 Juli 2010
Pameran Seni “The Loss of the Real”
Washington DC. May 1956,
Indonesian President Sukarno speaking at an unidentified meeting.
Program ini merupakan salah satu program khusus yang diselenggarakan dalam setiap penyelenggaraan Nu-Substance Festival. Dalam pameran tahun ini, Agung Hujatnikajenong (Kurator Selasar Sunaryo Artspace) secara khusus mengetengahkan tema kuratorial “The Loss of the Real”, yang diharapkan dapat menjadi wahana untuk melakukan kajian dan refleksi terkait dengan perkembangan teknologi informasi dan media baru.
Secara umum pameran ini akan mencerminkan situasi di abad informasi yang membuat dunia semakin terkoneksi dan menjadi kian transparan. Realitas abad 21 telah mengalami pergeseran ketika kenyataan yang selama ini kita kenal semakin meluruh dan digantikan oleh kenyataan baru yang diwakili oleh keberadaan teknologi informasi dan media.
Peserta
Benjamin Laurent Aman (FR)
Romain Osi (FR)
Daito Manabe (JP)
Takao Minami (JP)
Amar Mahboob (PK)
Forum Lenteng (ID)
Jompet (ID)
House of Natural Fiber (ID)
Bandung Oral History (ID)
Widianto Nugroho (ID)
Deden H. Durrachman (ID)
Agan Harahap (ID)
Dimas Arif Nugroho (ID)
Prilla Tania (ID)
Tempat:
Selasar Sunaryo Art Space, Jl. Bukit Pakar Timur no. 100, Bandung
Pembukaan: Minggu, 18 Juli 2010
Waktu: 19.00 – 22.00 WIB
Pameran: 19 Juli – 1 Agustus 2010
Artist Talk: Selasa, 20 Juli 2010
Waktu: 14.00 – 18.00 WIB
Workshop/ Demo: Rabu, 21 Juli 2010
Kegiatan ini merupakan bagian dari Nu-Substance Festival 2010: Floating Horizon dan didukung oleh Asia Europe Foundation, Goethe-Institut, Japan Foundation, HIVOS, CCF Bandung, Selasar Sunaryo Artspace, dan Pemerintah Kotamadya Bandung. Partner media: STV, Prambors Bandung, KAMPUS – Pikiran Rakyat, SUAVE & PROVOKE